Friday, 6 January 2017
Monday, 2 January 2017
Pesantren sanlat mq -lembang bandung, gelombang -2
HI! aku mau cerita pengalaman aku yang seru banget tentang pesantren sanlat.
jadi itu pesantren 4 hari yang diisi oleh berbagai macam aktivitas yang seru-seru.
Dari tanggal 29 Desember 2016 - 1 January 2017, gelombang kedua. sebelum tanggal 29, aku udh siap-siap mau packing. harus beli senter, sendal, sendal gunung, kaos kaki, baju kaos ganti, snack buat di jalan. aku itu kalo jalan - jalan , packinglah yang selalu membuat ku pusing. tas aku ga muat! padahal udah tas buat traveling lho! ditambah aku bawa tentengan tas sama kresek buat sepatu ganti.
aku bawa 2 rok ganti, 2 celana training, 3 celana santai, 6 kaos ganti, 3 kaos kaki, 2 sepatu, 10 jilbab (tapi akhirnya yang di pake di pesantren cuman 2 ,,) , daleman kerudung 1, daleman baju banyak, mukena sajadah, kaca , sisir, bedak, tempat peniti dan dompet.
yah mau gimana lagi kalo ga muat. harus dimuat-muatin. kalo bawa koper entar ribet. kan digunung, jadi lewat batu-batuan tinggi-tinggi. oh iya, yang ikut pesantren ini yang aku kenal aku, danish, sama temennya danis.
Akhirnya pada hari kamis, tanggal 29 Desember aku dibangunin sama abi pagi-pagi banget. sekitar jam 4 pagi lah.Aku langsung wudhu , sholat, terus mandi. Sekeluarga ikut mengantar aisya, danish dan gilang (teman aisya sama danish) karena umi dan abi mau sekalian pergi jalan-jalan di bandung.
abi ngedrop aisya , danish , sama gilang di jakarta selatan (lupa nama tempatnya apa, pokoknya dekat masjid putih). disitu kita daftar ulang, dan langsung naik bis. sama dikasih kaya syal berwarna oren. aisya bis 5. Danish sama Gilang bis 4. Bis 1,2, 3 anak SD. BIs 4, 5 campuran anak sma dan smp.
Jadi pesantrennya ada yang untuk sd, smp, sma. tapi tempat dan materi juga terpisah. sebelum masuk bis, aisya naro tas ransel dulu di garasi. yang tas tentengan aisya bawa ke dalam bis karena ada makanannya di dalam tas. aisya duduknya bareng Ativa, kelas 9. sekolahnya di al-jabar ( di bis kita kenalan). Terus dia punya adek cowok smp yang juga ikut pesantren ini. sama dong kaya aisya. kita ngobrol ajah, sampai ngantuk, dan akhirnya aisya ketiduran juga di bis. pas tidur kebangun-bangun terus tidurnya. karena emang baru tidur malem.
Hari -1
pas sudah sampai di Cikole Lembang Bandung, kita harus berjalan dulu naik turun untuk sampai di perkampingannya. pas dilihat gelombang kedua sma tidak terlalu banyak seperti smp. kalo sma cuman 3 kelompok. satu kelompok 10 orang ( kalo gak salah sih). pas sampai di aula, kita naro tas di belakang, karena baru sampai dan belum punya kelompok dan tenda. sholat duha dulu . terus pembukaan sanlat baru pembagian kelompok dan tenda. yang akhwat ada 8 kelompok, dan yang ikhwan ada 9 kelompok. satu kelompok sekitar 10 orang. yang dari Jakarta ada 3 kelompok, yaitu kelompok 6, 7, 8. aku termasuk kelompok 7, ada 9 orang;
- salwa
- shakila
- yasmin
- najla
- zahrah
- yusi
- khansa
- safa
kelompok 1, 2, 3, 4, 5, dari berbagai daerah. ada yang dari bogor, bekasi, jogjakarta, cirebon.
Danish dan Gilang kelompok 9. Tendanya sudah ada, jadi kita tinggal naro barang-barang kita. Satu kelompok ada 2 tenda.
Kelompok aisya kakak fasilitatornya yaitu kak siti dan kak ica. mereka berdua sangat baik dan selalu perhatian. setelah kita menaru barang-barang kita ke tenda, kita ada waktu istirahat sekitar 15 menit.
waktu istirahatnya tidak terlalu lama, tapi tetap seru meskipun capek karena setiap ada materi pasti ada hiburannya jadi seru. waktu istirahatnya aku gunakan untuk ke kamar mandi. ngantri? yah, lumayan panjanglah. ustadnya seru-seru! selain dengerin ceramah, ada juga game-game! aisya pernah masuk ke final permainan aba berkata, tapi ga menang karena kurang fokus. Jadi kalah deh. setelah selesai istirahat kita kumpul ke aula dan sholat duha , sholat zuhur berjamaah, tadarus bersama, dzikir bersama. Materi sampai asar. pas sudah malam, dingin banget. padahal udah pakai switter yang tebel banget. malamnya aku gak bisa tidur. jadi aku memejamkan mataku berharap bisa tidur. setelah beberapa menit baru aku tidur.
Hari-2
Aku pun bangun dibangunin oleh temen sebelahku, Najla. Dingin banget sampai menggigil. aku dan teman-teman ku langsung mengambil air wudhu, sebelum mengantri. setelah wudhu aku sholat tahajud 4 rakaat dan witir 3 rakaat. sambil menunggu subuh, kita tadarus dan dzikir bersama. setelah solat subuh, ada yang kultum di depan dari setiap kelompok harus ada perwakilannya. kelompok yang ikhwan dan yang akhwat. setelah itu kita senam bersama dan game-game yang lain.
Sarapan pagi dan istirahat. hari kedua ini penuh dengan materi dan materi di aula. aula itu bukan gedung, tapi kaya tenda yang besar, jadi tanpa ase juga udah dingin. sorenya ada kegiatan amal yatim piatu. setiap orang mengamal. dan kelompok aisya mengamal paling banyak kedua, yaitu sekitar rp 300.000.
Hari-3
nah, hari ini adalah hari yang berbeda dengan hari yang lain. ini juga merupakan hari yang istimewa yang ditunggu-tunggu. Pagi ini akan ada outbound dan malamnya solo bivak. Outboundnya setelah sholat tahajud dan sholat subuh, jadi pagi-pagi. tempat outboundnya ngga jauh dari perkampingan.
di outbound ada banyak permainan. di setiap selesai memain suatu permainan akan ada poin da nilai tambahan. nah, kelompok kita harus mengumpulkan poin sebanyak-banyaknya. karena poin itu akan kita gunakan untuk membeli makanan dan untuk perlengkapan solo bivak. poin-poin tersebut akan dikumpulkan, termasuk poin-poin yang kita dapat selama game-game yang dari hari pertama. jadi setiap game yang kita mainin pasti ada poinnya. permainannya adalah:
1. Galon berlubang
Jadi ada galon yang lubangnya banyak kecil-kecil, terus setiap orang harus menutupi lubang
tersebut dengan jarinya. karena galon tersebut hars didi dengan air. ngambil air tersebut pakai
gayung.
2. sedotan dan kret
setiap orang harus memegang sedotan, tapi pakai mulut. terus akan ada karet. nah, karet itu harus dioper dari depan ke belakang tapi diopenya pakai sedotan yanga ada di mulut kita.
3. praktek sholat
kita praktek sholat sekelompok
4.
pas siangnya ada materi lagi di aula sampai asar.mateinya tentang cara membuat bivak dan apa yang harus dihindari saat membuat bivak, di bivak, setelah bivak. Dan kita diberitahu kata sandinya dan nomer urut kita, saat di absen. aku nomornya "santri 16 03 Aisya siap" itu maksudnya aisya kelompok 7 akhwat ada.setelah asar kita siap-siap buat solo bivak. pas semuanya sudah siap, kita kumpul dulu di aula. kita ambil alas matras, sleeping bag, plastik putih yang isinya keperluan buat nanti seperti air, makan, lilin, bivak, tali raphia.setelah berkumpul semua kelompok, satu per satu mengikuti kakak fasilitator menuju tempat solo bivak. kita akan bermalam disana. tempat tenda nya udah ditandain dimana untuk masing-masing. kakak fasilitator menempatkanku dan yang lain tidak jauh. mungkin bedanya 3 meter. tapi kebetulan aku sama temen kelompok 6, bunga sbelah kanan deket banget. mungkin kurang dari semeter. pas aku ditempatkan di situ, aku melihat di sebelah kanan ada banyak tumbuhan dan di sebelah kiri banyak ranting-ranting dan arahnya ke bawah, tapi tempat untuk berbatrig kelihatannya rata.. kan udh dibilangin pas materi di aula, hati-hati kalau ada tumbuhan , bisa jadi itu tumbuhan yang berbahaya yang bikin kita gatal. jadi aku agak tidak yakin juga kalau itu tempat yang aman. kan kalo membuat bivak harus ada pohonnya kan? pohon itu ada banyak bekas tali rapia yang diikat kencang itu berarti sudah banyak yang membuat bivak di sini. jadi aku tambah yakin klo tempat ini aman. aku taruh tas-tas aku di deket pohon kecil. dan aku mulai membuatnya . agak susah sih. apalagi pas ngga ada gunting. jadi harus menunggu gantian meminjam gunting. kan aku tali untuk bivaknya udah jadi terus pas di taroh bivak diatasnya ,longgar. jadi aku tanya ke kakak siti kalo ini terlalu longgar ngga. kata kak siti bikin ulang ajah. muka aku udah lemas. aku mulai panik. padahal saat membuat bivak tidak boleh panik. aku takutnya yang lain udah pada jadi, tinggal aku yang belom. udah gitu udah mau maghrib. kak siti membantuku.ujung-ujung tendanya aku sengaja tidak terlalu rapat ke bawah supaya bisa keluar lewat samping. kalo lewat depan tidak bisa karena terhalang oleh pohon da ranting-ranting. alhamdulillah selesai juga. setelah selesai aku siap2 wudhu mumpung cahaya masih terang. aku wudhunya pake minum yang di botol besar yang sudah dikasi di plastik putih.aku melihat teman-temanku. ada yang sudah jadi dan ada yang belum. aku bersyukur karena sudah jadi. setelah berwudhu aku, najla, bunga (teman sebelah dari kelompok 6) ngobrol sambil makan. setelah maghrib kita tidak boleh berkomunikasi , harus sibuk dengan dirnya masing-masing. setelah maghrib, mulai tuh kembang apinya. kan tanggal 31 Desember, tahun baruan. jadi malam berisik juga karena banyak orang yang berkemah merayakan tahun baru 2017. setelah salat maghrib-isya di gabung aisya baca al-quran.
continued
Labels:
travel
Subscribe to:
Posts (Atom)